Rumah Sakit Tanpa Kasir Solusi Kesehatan Warga Marginal

whatsapp-image-2016-12-21-at-12-50-48

RSIA Ibnu Sina MTT di Jl. Nurdin 1 No. 3, Grogol Pertamburan, Jakarta Barat.

 

JAKARTA— Acap kali warga pra sejahtera kesulitan memperoleh layanan kesehatan yang memadai.  Kendala biaya, kamar perawatan yang penuh, tak memiliki KTP, serta beribu alasan penolakan layanan kesehatan kerap dialami pasien dari kalangan marginal yang hendak berobat ke rumah sakit umum milik pemerintah. Kalimat satire “orang miskin dilarang sakit” sempat mengemuka saking sulitnya mempeorleh layanan kesehatan.

csAntrian pendaftaran pasien di RSIA Ibnu Sina MTT.

Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ibnu Sina Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) hadir memberikan layanan kesehatan  bagi warga marginal tanpa dipungut biaya cukup membayar dengan doa. Rumah sakit ini menjadi satu dari sedikit rumah sakit yang mau menerima pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bahkan pasien yang tak memiliki KTP sekalipun. Ditengah keterbatasannya, rumah sakit yang terletak di Jl. Nurdin 1 No. 3, Grogol Pertamburan, Jakarta Barat ini tak pernah menolak pasien marginal.

ruang-operasi

Ruang Inkubator bayi di RSIA Ibnu Sina MTT.

Direktur Utama RSIA Ibnu Sina, Wahyu Prabowo menuturkan, “awalnya kami prihatin dengan warga marginal yang  mengalami kendala saat berobat di rumah sakit umum. Selain persoalan biaya, warga marginal yang memiliki kartu BPJSpun kesulitan untuk berobat terlebih dengan segala macam admninistrasi yang harus dilengkapi apalagi warga yang tak memiliki KTP khususnya KTP Jakarta kerap kali ditolak saat berobat di RS. Dari fenomena ini lah konsep RS tanpa kasir cukup membayar dengan doa mulai diterapkan di RS ini untuk membantu warga pra sejahtera memperoleh layanan kesehatan yang memadai,” paparnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu, (21/12).

pasien

Pasien BPJS yang melahirkan buah hatinya tanpa pungutan biaya di RSIA Ibnu Sina MTT.

Sebagai rumah sakit swasta yang didirikan oleh Yayasan Ibnu Sina dengan akta notaris R. Soerojo Wongso Wijoyo tanggal 16 Desember 1965 No. 19 di Jakarta. RSIA Ibnu Sina merupakan pengembangan dari rumah bersalin Ibnu Sina yang telah mendapatkan ijin tetap dari Departemen Kesehatan pada tanggal 17 September 2000 dengan No. Ym.02.04.4.1.2.10396. dalam hal ini RSIA Ibnu Sina telah mendapatkan surat izin operasional sementara nomor : 5409/2012 dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

ambulanceAmbulance MTT siaga di RS Ibnu Sina.

Konsep RS tanpa kasir ini beroperasi sejak tahun 2013. Saat ini RS Ibnu Sina MTT melayani kesehatan anak, penyakit dalam, gigi, kandungan dan mata dengan 10 Dokter dan 31 paramedis terdiri dari bidan, perawat, apoteker, ahli gizi dll. Dalam sehari, RS ini bisa melayani hingga 100 pasien yang berobat.

mtt-health-care

Tak hanya warga Jakarta yang bisa berobat, warga  dari luar Jakarta pun akan mendapatkan layanan kesehatan di RS ini dengan ketentuan pasien benar-benar dari kalangan tak mampu yang dibuktikan dengan menunjukkan Surat Keterangan Tak Mampu (SKTM) dari kelurahan tempat tinggal pa sien. (Fitri)

Leave a Reply