JAKARTA— Koperasi Syariah Musyarakah Tarqiah Taqwa atau yang lebih dikenal dengan Kopsyah MTT menyelenggarakan Rapat Anggota Tetap untuk pertama kalinya di Masjid Tarqiyah Taqwa Gedung Telkomsel Smart Office HO lt.9 Jl. Gatot Subroto Kav 52, Jakarta, Rabu (3/10/2018).
Dimulai pukul 13.00-15.00 WIB rapat berjalan dengan penuh keakraban. Berlangsung selama dua jam, rapat ini menghasilkan keputusan penting terkait pengesahan Anggaran Rumah Tangga (ART) dan pergantian pengurus dan pengawas periode sebelumnya. Agus Munafi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua dan Hanes Hendri sebagai Dewan Pengawas Syariah Kopsyah MTT Periode 2018-2021.
“Setelah diberikan amanah sebagai Ketua Umum Kopsyah MTT, saya berusaha menjalankan amanah itu dengan sebaik-baiknya. Pertama-tama saya akan mengidentifikasi apa saya yang menjadi pekerjaan rumah dan peluang untuk kopsyah untuk kedepannya. Tentu saja dibutuhkan kerjasama dengan tim yang ada. Diperlukan juga dukungan dari semua elemen seperti dari pengurus, anggota, dan mitra Kopsyah. Sekaligus menjalin sinergi yang baik dengan Majelis Ta’lim Telkomsel. Harapannya dalam waktu satu tahun kedepan, Kopsyah sudah bisa berjalan operaisonalnya dengan mandiri sembari membuat bussines plan untuk kedepannya,” tutur Agus.
Satu tahun sudah Kopsyah MTT telah berdiri. Bermula dari kelas pelatihan bisnis syariah karyawan muslim Telkomsel bertajuk “Syar’ia Business Course” pada April 2016 silam. Kegiatan ini dihadiri 50 peserta. Hingga lahirlah gagasan untuk mendirikan koperasi syariah sebagai wadah bermuamalah bagi karyawan muslim Telkomsel. Pelatihan tersebut terselenggara berkat kerjasama Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).
Rembuk dan diskusi peserta pelatihan mewujudkan inisiatif pendirian kopsyah berjalan dengan masif. Dukungan hadir dari berbagai pihak. Setelah melalui diskusi formal maupun informal, akhirnya pada tangggal 25 Mei 2017 bertepatan dengan hari ulang tahun Telkomsel ke-22 disepakati berdirinya koperasi syariah dengan nama Musyarakah Tarqiah Taqwa yang disingkat Kopsyah MTT sekaligus mengukuhkan Hanes Hendri sebagai Ketua Umum dan Danu Mulyawan sebagai Ketua Dewan Pengawas Kopsyah MTT Periode 2017-2018.
Sejak itu, pengurus Kopsyah MTT mulai bekerja memenuhi keperluan administrasi dalam pembuatan akte pendirian dan pengesahan Kopsyah MTT dari Kementerian Koperasi dan UKM. Dalam kurun waktu 6 bulan tepatnya Januari 2017, Kementerian Koperasi dan UKM mengeluarkan akte pendirian sekaligus pengesahan Kopsyah MTT. Disusul perizinan usaha diperoleh pada Juli 2018.
Lebih lanjut Hanes mengatakan, “Pengurus Kopsyah MTT terpilih memiliki pekerjaan rumah untuk menyiapkan rancangan anggaran rumah tangga dan membuat strategi bisnis jangka pendek maupun jangka panjang sekaligus melakukan perbaikan dan penyegaran dalam organisasi. Semua itu akan dibahas dan disahkan dalam rapat anggota selanjutnya.” (Redaksi)
