Outboundnya Anak Tahfiz Binaan MTT Sumbagsel

siip sumbagselPalembang. Minggu (29/05) Anak juara MTT wilayah Pondok Pesantren Tijarotul Lantabur kembali mengikuti pembinaan dalam rangkaian penyaluran beasisiwa MTT. Pada pekan ini ada sesuatu yang berbeda dari pembinaan rutin Beasiswa Khusus MTT, yaitu dengan konsep outbound. Outbound yang bertemakan Fun Game Learning About Siroh Nabawiyah, mengajak anak-anak untuk mengingat kembali sejarah hidup junjungan kita Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

Kegiatan ini dibuat bukan tanpa tujuan, melainkan untuk menghibur anak-anak yang punya rutinitas menghafal qur’an di Ponpes Tijaratul Lantabur dan baru selesai ujian sekolah, selain itu juga untuk mempersiapkan diri menyambut Romadhon dengan memberi rangsangan berupa kisah perjalanan hidup Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Sungai Dua Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan ini, dimulai dari pukul 08.00 –  11.30 wib ini diawali dengan tilawah Al-Qur’an oleh salah satu anak juara MTT, yaitu Sanjaya (14 tahun) yang merupakan juara 2 lomba MTQ cabang tartil Al Qur’an tingkat kota Palembang Tahun 2015. Kemudian anak-anak dibagi menjadi 4 tim. Selanjutnya Karsono selaku mentor menjelaskan mekanisme outbound kepada anak-anak.

Outbound petualangan ini terdiri dari 3 pos yang saling berjauhan dan memiliki games ditiap pos yang berisi tentang kisah perjalanan hidup Nabi Muhammad Shollallahu ‘Alaihi Wasallam yang harus diselesaikan. Masing-masing tim harus bisa mengerjakan tantangan dengan baik agar bisa mendapatkan 3 Bintang. Rintangan yang dihadapi anak-anak tidak mudah, mereka harus melalui semak-semak, melewati kebun pohon karet, berjalan dipinggiran sawah, jalan berlumpur, merangkak, menyebrangi saluran air hanya dengan satu bambu.

Namun, sesulit apapun rintangan yang dihadapi anak-anak saat outbound petualangan ini, tidak membuat mereka jadi banyak mengeluh, melainkan mereka sangat menikmati setiap tantangan. Hal inilah yang diharapkan oleh semua mentor dan pengurus MTT Region Sumbagsel, yaitu melihat senyum bahagia anak Juara MTT. Salah satu anak juara MTT menyampaikan “Alhamdulillah Nisa bisa ikut outboundnya anak juara MTT, acaranya sangat seru, Nisa juga bisa semakin akrab dengan temen-temen dan hikmahnya Nisa dan temen-temen jadi tahu lebih banyak tentang sejarah dakwah Nabi Muhammad SAW” (Fitrotunnisa, 18 tahun).

Akhir acara, saatnya pembagian hadiah bagi tiap kelompok dan pembagian beasiswa anak juara MTT.  Kemudian anak-anak diajak makan siang bersama disalah satu rumah warga di desa sungai dua yang merasa bangga dengan semangat anak2 juara mempelajari agama islam yang mulia. Setelah makan siang dan sholat zhuhur, anak-anak melihat aliran air sungai yang segar di belakang rumah warga jadi ingin berenang. Satu per satu anak-anak laki-laki mulai turun ke air dan berenang. Setelah puas berenang anak-anak diantar pulang ke Ponpes Tijaratul Lantabur.

 

Leave a Reply