BOGOR— Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) kembali menyelenggarakan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) yang rutin digelar setiap tahunnya. Mukernas tahun ini di selenggarakan di Bumi Arasy Green Edu Resort Bogor selama dua hari dari Jumat-Sabtu, 26-27 April 2019 yang diikuti 90 peserta dari 11 regional MTT se-Indonesia.
Mengusung tema “Towards Jannah Together Through Transformation in Islamic Way,” Ustadz Valentino Dinsi turut hadir menyampaikan wejangan kepada para peserta mukernas mengenai “Transformasi Diri dan Orang di Sekitar Kita.”
Dalam tausiyahnya, Ustadz Valentino menekankan mengenai 3 syarat utama untuk sukses seperti: Raised Your Standard, Changed Your Limiting Belief, dan Changed Your Strategy.
Poin pertama akan memacu kita untuk terus maju. Lantas poin kedua, seperti halnya ungkapan dari Abdurahman bin Auf yang mengatakan bahwa tidak ada batas kepercayaan jika kita bergantung hanya kepada Allah, sampai ia berkata: “Seandainya kuangkat sebongkah batu, niscaya ada emas dibawahnya.” Hal ini dikakarenakan pada hakikatnyanya “You are is what you think, you feel, and you act.” Sementara di poin terkahir menekankan pada perubahan strategi dikarenakan mustahil untuk melakukan hal yang sama secara terus menerus untuk mendapatkan hal yang berbeda. Maka, harus merubah cara, strategi, dan pedekatannya.
Sementara itu, untuk meraih sukses transformasi dibutuhkan 8 formulasi utama seperti tekad yang kuat, perbaiki niat hanya untuk Allah semata, berusaha lebih esktra, mencari motivasi dengan menjadikan hal yang paling diinginkan sebagai motivasi, keluar dari zona nyaman, berkumpul dengan orang baik, perbanyak bersyukur, dan menjadi pribadi yang gemar membantu orang lain.
Lebih lanjut, Ustadz Valentino menuturkan mengenai tahapan evaluasi dengan memeriksa kembali semua kesalahan dan hal apa saja yang sudah dilakukan untuk menghasilkan solusi. Karena pada dasarnya, “Champion Never Quit.” “Selalu fokus pada solusi, lakukan berbagai alternatif penyelesaian masalah. Insyallah pasti ada solusi, yang penting hadapi semua masalah, jangan pernah lari dari masalah,” Imbuhnya.
Selain itu, rangkaian acara mukernas turut diisi dengan sosialisasi program kerjasama MTT dengan Bank Syariah Mandiri (BSM), Presentasi hasil konsultasi revitalisasi kelembagaan MTT melalui diskusi panel dengan Ketua Dewan Pembina MTT, Ketua Pengawas, dan Ketua Umum MTT beserta Konsultan dari Sekolah Ekonomi Berbasis Islam (SEBI), serta pengenalan design sprint dan scrum oleh Trainer Edwin Purwandesi.
Setelah seharian penuh diisi dengan beragam kegiatan penguatan transformasi diri. Penguatan sisi keagamaan juga tetap dilakukan melalui shalat qiyamul lail hingga shalat subuh berjamaah dilanjutkan mendengarkan tausiyah dari Ustad Hepi Andi Bastoni tentang “Belajar dari Sirah Rasulullah Merubah Peradaban.” Rangkaian acara mukernas ditutup dengan kegiatan out bound sebagai sarana team building dengan rafting menyusuri sungai Cisadane sejauh 12 km selama 2 jam perjalanan. [Redaksi]
