PALU— Peduli penyintas gempa Palu yang terjadi dipenghujung tahun 2018 silam, Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT) Sulawesi bersama Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah (LAZIS) Wahdah membangun sekolah darurat di lokasi terdampak gempa Palu. Ketua MTT Sulawesi, Bambung Mulyadi meresmikan sekolah darurat yang terletak di Jl. Tagarilonjo Kelurahan Duyu, Kota Palu, Ahad, (17/03/2019).
Bambang bahkan berinteraksi langsung dengan para guru dan siswa yang ada di sekolah tersebut. Sekolah darurat ini diberi nama Sekolah PAUD Qurrota A’yun dengan jumlah siswa sebanyak 60 siswa yang berasal dari beberapa dusun di sekitar sekolah tersebut.
Tak hanya itu saja, Bambang bersama Manager Telkomsel Branch Palu yang turut hadir di lokasi bencana menyerahkan langsung buku kisah-kisah nabi dan sahabat untuk Sekolah PAUD Qurrota A’yun.
“Apa yang kami berikan ini adalah amanah dari para donatur. Semoga bisa dimanfaatkan sebaik mungkin,” Tutur Bambang.
Disaat bersamaan, Bambang turut menyerahkan dua kendaraan operasional Dakwah melalui LAZIS Wahdah berupa motor operasional untuk menunjang aktivitas para dai berdakwah di wilayah terdampak gempa Palu dan sekitarnya. (Redaksi)